(Foto:Source : pexels.com)
lampukuning.id,Jakarta-Cara kerja perusahaan B2B memang terbilang berbeda dengan perusahaan pada umumnya. Pada perusahaan B2B sendiri, hubungan relasi adalah hal yang sangat penting. Sebab antar perusahaan nantinya akan bekerja sama dalam kurun waktu yang cukup lama.
Perusahaan B2B ini sendiri, biasanya banyak bergerak dalam bidang jasa pengiklanan, penyuplai bahan baku, usaha properti hingga bisnis elektronik. Ya. Banyak jenis usaha yang bisa dikembangkan dengan sistem B2B.
Sebelum membahas lebih jauh tentang cara kerja perusahaan B2B, mari kita ulas sedikit mengenai arti dari B2B itu sendiri.
Definisi Perusahaan B2B
B2B merupakan singkatan dari Business to Business. Seperti namanya, usaha B2B ini terjadi antara pelaku atau pemilik usaha. Perusahaan B2B bergerak untuk memenuhi kebutuhan perusahaan lain.
Cara Kerja Perusahaan B2B
Dalam menjalin kerja sama perusahaan B2B ini, biasanya antar pemilik usaha memiliki hubungan yang cukup erat dan baik. Bahkan, tak sedikit yang sudah saling mengenal dan mengetahui latar belakang masing-masing perusahaan.
Karena hubungan seperti itulah, perusahaan B2B lebih mudah untuk bertukar informasi untuk keperluan transaksi perusahaan.
Lalu, ada beberapa cara kerja yang biasanya dilakukan dalam perusahaan B2B, antara lain :
Salah satu perusahaan meminta kepada perusahaan lain untuk dibantu disediakan kebutuhan barang atau jasa yang dibutuhkan perusahaannya.
Kemudian, perusahaan tertentu akan memberikan penawaran harga bahan bahan baku yang diperlukan untuk kegiatan produksi perusahaan yang membutuhkan tadi.
Lalu terjadilah negosiasi antar keduanya, jika sudah mencapai kesepakatan final maka akan segera dilakukan perjanjian kontrak.
Hubungan kerja sama ini, nantinya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
Hubungan kerja sama perusahaan B2B yang terjalin dalam waktu lama adalah untuk menjaga ketersediaan bahan baku dan menjaga produktivitas perusahaan. Meskipun melewati proses kesepakatan yang tidak mudah, tapi antar perusahaan B2B memiliki rasa saling percaya yang tinggi.
Di Indonesia sendiri, sudah banyak perusahaan yang bergerak dengan menggunakan model B2B ini, salah satunya adalah marketplace Blibli.
Blibli memiliki Blibli for Business yang siap membantu semua perusahaan memenuhi kebutuhan barang dan jasa untuk kegiatan produksinya. Tidak hanya itu, Blibli juga telah menyediakan pilihan transaksi digital sehingga Pengadaan barang perusahaan dapat dilakukan dengan lebih cepat, efisien dan tentu saja transparan.
Ada banyak kategori produk yang disediakan Blibli, antara lain : Gift & merchandise, fotografi, voucher, elektronik, HP & tablet, furniture & dekorasi, perlengkapan kantor hingga tagihan & isi ulang. Banyaknya pilihan tersebut, tentu semakin memudahkan perusahaan lain untuk mendapatkan berbagai kebutuhannya di Blibli.
Jika dilihat, jangkauan pembeli pada bisnis model B2B ini memang lebih luas. Salah satunya adalah karena banyaknya barang yang disediakan. Selain itu, penggunaan digitalisasi pada perusahaan B2B juga memudahkan pemasaran produk, sebab calon konsumen yang dijangkau lebih banyak karena mengandalkan internet.
Apakah Anda juga ingin membangun perusahaan B2B? Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yakni :
Buat strategi dan perencanaan yang matang
Pilih pihak-pihak yang sudah kredibel untuk bekerjasama
Bangun dan jaga hubungan baik dengan para relasi usaha
Kepuasan pelanggan adalah hal utama
Cara kerja perusahaan B2B memang sekilas terlihat cukup mudah dan sederhana, tapi ketika Anda sudah terlibat di dalamnya tentu akan merasakan jika menjalin hubungan kerjasama dengan skema B2B butuh kerja keras bahkan ketika telah terjalin perjanjian.
Demikianlah informasi mengenai cara kerja perusahaan B2B, pastikan Anda selalu memperluas networking untuk mendapatkan rekan bisnis yang semakin variatif.(***)