Bupati Beri Bonus kepada Atlet Bungo Berprestasi

LAMPUKUNING.ID, BUNGO – Bupati Bungo H Mashuri menyampaikan rasa bangganya dengan semua tim Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bungo yang mengikuti ajang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jambi ke-22.

Bacaan Lainnya

Rasa bangga itu disampaikan orang nomor satu di bumi langkah serentak limbai seayun Kabupaten Bungo saat penyerahan bonus atlet berprestasi di Wisama Ali Sudin, Rumah Dinas Bupati Bungo Sabtu pagi (22/12).

“Kami menyampaikan rasa bangganya dengan seluruh Tim Kontingen Bungo pada Porprov Jambi ke-22 yang telah pulang dengan membanggakan. Kalian semua hebat,” kata Bupati H Mashuri saat menyampaikan sambutan.

Menjadi juara umum tiga diajang Porprov kata Bupati adalah sebuah prestasi yang sangat membanggakan. Meski demikian semua atlet dan pengurus diharapkan tidak puas sampai disitu, kedepan katanya harus berjuang lebih keras lagi.

Bonus yang diberikan Pemkab Bungo melalui KONI kata Bupati adalah bentuk penghargaan kepada semua atlet dan pengurus. Bonus katanya bukanlah tujuan, tapi Bunus adalah apresiasi. Bupati berharap Bonus tersebut bisa bermanfaat.

Sementara Ketua KONI Bungo H Khaidir Saleh dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati dan jajaran pemerintah yang sudah memberikan perhatian penuh dengan olahraga Kabupaten Bungo. Sehingga tahun ini Kontingen Bungo berhasil keluar sebagai juara umum tiga.

Ucapan yang sama juga disampaikan kepada wakil Bupati H Syafarudin Dwi Aprianto. Wakil Bupati sambung mantan Sekda Bungo ini sudah memberikan perhatian penuh dengan tim, sebagai ketua Kontingen Wakil Bupati turun langsung ke gelanggang memberikan dukungan kepada para atlet.

Total atlet dan pengurus yang diberangkatkan pada Porprov kali ini kata Khaidir berjumlah 622 orang. Dari jumlah itu berhasil menyumbangkan 52 emas, 68 perak dan perunggu. Dengan jumlah medali itu Kabupaten Bungo berhasil keluar sebagai juara umum tiga, prestasinya sama dengan Porprov ke-21 di Batang Hari.

Pada kesempatan ini Khaidir juga minta maaf karena janji juara umum dua belum berhasil. Gagalnya target itu sambung Khaidir disebabkan oleh sejumlah kebijakan pengurus Porprov yang dianggap merugikan tim Kabupaten Bungo.

“Saya minta maaf hasilnya tidak sesuai dengan janji semula juara umum dua. Gagalnya Terget antara lain disebabkan oleh kebijakan panitia pertandingan salah satu cabor yang dianggap merugikan kontingen Kabupaten Bungo. Yaitu adanya pengurangan kelas dan nomor pertandingan sehingga banyak atlit handal yang tidak bisa ikut bertanding. Lalu adanya kebijakan panitia pertandingan salah satu cabor yang dapat merugikan Kita, ” ulasnya.

Pada saat pemberian bonus ini Khaidir juga mengungkapkan dari 32 cabang olahraga yang dipertandingkan Kabupaten Bungo mengikuti 30 Cabang. Dan 27 Cabor diantaranya berhasil menyumbangkan medali. Dan masih ada tiga Cabor yang belum berhasil.

” Untuk lebih meningkatkan prestasi atlet, kedepan yang boleh berangkat delapan besar hasil Kejuaraan Provinsi atau pra Porprov. Jadi tidak semua bisa berangkat, harus ada seleksi ketat dulu,” ulas Khaidir.

Tampak hadir saat penyerahan Bonus mendampingi Bupati Kepala Dinas Pemuda Pariwisata dan Olahraga Tobroni Yusuf, Sejumlah para Kepala OPD, anggota DPRD Mahilli, Sekretaris Kontingen Zainuri, para pengurus Kontingen dan ratusan pengurus serta atlet penerima bonus.

(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *