LAMPUKUNING.ID,KOTA JAMBI– Komisi IV DPRD Kota Jambi meninjau ruang operasi di RSUD H Abdul Manap (HAM), Kota Jambi. Hal itu menindaklanjuti informasi adanya kebocoran gedung RS HAM turun hujan.
Anggota Komisi IV DPRD Kota Jambi, Kemas Faried Alfarelly menyebutkan, dari informasi yang didapat pihaknya, Komisi IV DPRD Kota Jambi langsung meninjau RS HAM untuk melihat langsung.
“Memang kita lihat ada kebocoran. Terutama pada ruang operasi, dari 5 ruang operasi, ada dua ruangan operasi yang bocor,” kata Faried..
Faried menhatakan, berdasarkan keterangan pihak rumah sakit, kebocoran terjadi saat hujan deras beberapa hari yang lalu. Ketika itu perlengkapan medis disana langsung dimatikan.
“Senin itu akan diperbaiki,” sebutnya.
Untuk sementara ini kata Faried, disarankan dua ruang operasi yang bocor tersebut tidak dioperasikan.
“Itu bantuan pusat dari dana DAK. Ruang operasi ini biasanya tidak sedikit,” katanya.
Diketahui, saat hujan deras, pihak RS HAM terpaksa menampung air hujan dari bocornya ruangan tersebut dengan baskom dan ember. Beberapa baksom dan ember juga masih terlihat berada di ruang operasi tersebut.
Lanjut Faried, selain ruang operasi tersebut, ada beberapa ruang yang juga mengalami kebocoran.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Jambi , Jefri Zen mengatakan, ada dua ruang operasi yang mengalami kebocoran, namun demikian pelayanan untuk operasi di RS HAM masih bisa dilakukan.
“Kalau mendadak ada pasien yang mau di operasi ada tempat yang sudah disiapkan. Sekarang sedang di cek oleh teknisi dan mulai diperbaiki,” katanya.
Sementara itu, Dirut RSUD HAM, Rudi Pardede mengatakan, selama masa perbaikan untuk tindakan operasi yang bersifat emergency/Cyto akan dirujuk ke rumah sakit lain yang ada di Kota Jambi.
“Untuk Pasien yang operasinya terjadwal atau Non Emergency (ELektif) akan kami jadwalkan ulang setelah selesai perbaikan, demikian untuk dapat dimaklumi,” pungkasnya.(LK07)