
LAMPUKUNING.ID,MUARATEBO – Pasca bentrok antara warga Desa Pagar Puding dan Desa Jambu, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, kedua wilayah bersepakat menahan diri. Ini setelah dilakukan mediasi oleh jajaran Forkopimcam Tebo Ulu disaksikan Kapolres Tebo AKBP Abdul Hafidz, di Polsek Tebo Ulu, Kamis (28/5).
Hafidz usai mediasi mengatakan, persoalan ini berawal kesalahpahaman pemuda kedua desa. Saat pertandingan sepak bola antar RT yang dilaksanakan pemuda Desa Pagar Puding, ada warga Desa Jambu menggunakan sepeda motor masuk lapangan. Ini memancing emosi warga Desa Pagar Puding.
“Pertandingan saat itu sedang adu penalti. Di situ warga Desa Pagar Puding emosi,dan langsung membakar kendaraan yang dipakainya,” kata dia.
Lanjutnya, dari hasil mediasi akhirnya kedua belah pihak dapat menahan emosi. Sementara situasi di perbatasan kedua desa sudah kondusif. “Anggota tetap disiagakan berjaga-jaga diperbatasan kedua desa,” kata dia.
Lanjutnya, ada lima poin yang disepakati pada mediasi itu. Para kades sepakat menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan, damai, dan tidak akan melanjutkan peristiwa yang terjadi. Masing-masing kades mendata warganya yang sakit dan kendaraan yang rusak.
Terakhir, masing-masing Kades sepakat membicarakan perdamaian selanjutnya pada hari ini pukul 15.00, di Polsek Tebo Ulu dan dihadiri oleh Forkopimcam Kecamatan Tebo Ulu. (wan)
Sumber : https://jambi-independent.co.id/read/2020/05/29/51207/hari-ini-kades-bicarakan-perdamaian






