LAMPUKUNING.ID,TANJAB BARAT – Staf Ahli Bidang Pemerintahan H. Angsori S. Ag, MH, mewakili Bupati Tanjung Jabung Barat, menghadiri Safari Dakwah Syekh Ahmad Al-Misry dan kegiatan Peduli Palestina yang dilaksanakan di Mesjid Jami Sabilul Huda Kelurahan Teluk Nilau, Selasa (30/07/2024)
Dalam sambutannya, yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, H. Angsori S. Ag, MH, Bupati Tanjab Barat menyatakan bahwa sesuai dengan amanat konstitusi yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945, kemerdekaan adalah hak segala bangsa. Oleh sebab itu, penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
Lebih lanjut, Staf Ahli mengatakan bahwa apa yang terjadi di Palestina bukan hanya masalah agama, tetapi juga masalah kemanusiaan, hak asasi manusia, dan kejahatan perang.
“Palestina memiliki sejarah panjang yang menjadikannya selalu bersemayam di hati setiap mukmin. Bahkan, Palestina merupakan salah satu dari lima negara pertama yang mengakui kemerdekaan Bangsa Indonesia. Oleh karena itu, bukan tanpa alasan kita akan senantiasa menyuarakan, membela, dan mendukung kemerdekaan Bangsa Palestina,” katanya.
Menutup sambutannya, Staf Ahli menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan peduli Palestina ini dan berharap agar masyarakat senantiasa menjaga ketertiban dan kedamaian, khususnya di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
“Atas nama pribadi, Bupati, dan Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat, kami mengucapkan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Semoga kegiatan ini menjadi momentum sebagai langkah dan ikhtiar untuk bersama-sama memperjuangkan kemerdekaan Bangsa Palestina serta meringankan penderitaan mereka,” tutupnya.
Sebelum acara muizatul hasanah yang disampaikan oleh Syekh Ahmad Al-Misry, dilakukan donasi untuk membantu meringankan penderitaan yang terjadi di Palestina dari Jamaah Mesjid Jami Nurul Huda, dan terkumpul sebanyak Rp 3.315.000,-.
Syekh Ahmad Al-Misry, yang merupakan Ulama dari Mesir, Juri Hafiz Indonesia, dan Dai Damai Indonesiaku TVOne, dalam tausyiahnya menyampaikan bahwa Palestina tengah menghadapi serangan Israel yang memanas sejak 7 Oktober 2023. Hingga hari ini, ribuan nyawa telah syahid. Di era modern ini, yang katanya penjajahan telah dihapuskan, kaum Zionis dengan leluasa menjajah bumi Palestina dan menindas rakyat Palestina. Serangan demi serangan terus dilancarkan.
“Meraih kemerdekaan tidak bisa tanpa adanya perjuangan. Maka dari itu, ada para pahlawan dan pejuang yang telah berjasa meraih kemerdekaan. Untuk meraih kemenangan, harus ada pengorbanan. Inilah yang saat ini sedang dilakukan Bangsa Palestina. Mereka sedang berjuang, mempertaruhkan jiwa dan raga mereka untuk mempertahankan bumi Palestina. Meski kita tidak mampu berjihad secara fisik, mari kita bulatkan niat dan tekad untuk terus mendoakan, membantu, dan mendukung kemerdekaan Bangsa Palestina,” katanya.
Turut hadir dalam acara safari dakwah dan bela Palestina ini, Staf Ahli Gubernur Jambi, Anggota DPRD, Sekcam Kecamatan Pengabuan, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya. (LK10)
