Mila : Baru Kali Ini Saya Mencoba AMAN JKN, Ternyata Bagus Inovasinya Tidak Perlu Masuk Ke Dalam Kantor BPJS Kesehatan

(Gambar : Peserta JKN di Mesin AMAN di kantor BPJS Kesehatan . – foto asal : jamkesnews)

LAMPUKUNING.ID,MUARA BUNGO – Mila (25) adalah salah seorang peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang terdaftar pada segmen Pekerja Penerima Upah (PPU). Telah merasakan langsung manfaat Program JKN, ia mengakui akan mutu layanan BPJS Kesehatan.

Mila merupakan tenaga honorer yang bekerja di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Bungo. Ia berdomisili di Rantau Kloyang, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo. Ketika dihampiri di Kantor Cabang BPJS Kesehatan Muara Bungo, Mila Tengah mendapatkan pelayanan untuk cek status kepesertaan melalui Anjungan Mandiri (AMAN) JKN di pintu masuk Kantor Cabang pada Selasa (29/10).

Bacaan Lainnya

“Saat ditanyakan keperluan administrasi apa yang dibutuhkan oleh petugas keamanan, saya langsung diarahkan ke mesin AMAN JKN. Baru kali ini saya mencoba AMAN JKN, ternyata bagus inovasinya, saya tidak perlu masuk ke dalam kantor dan mengantre, jadi bisa menghemat waktu,” ungkap Mila.

AMAN JKN merupakan inovasi baru dari BPJS Kesehatan yang memungkinkan peserta untuk mendapatkan informasi tanpa mengambil nomor antrean. Tujuannya untuk memastikan kemudahan dan kenyamanan akses bagi masyarakat luas, terutama yang datang ke kantor BPJS Kesehatan setempat.

Mila juga menjelaskan alasan kedatangannya ke kantor. Ia berniat mengecek status kepesertaan karena sebelumnya berpindah segmen dari Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) ke Pekerja Penerima Upah (PPU).

“Dulu sebelum bekerja saya aktif sebagai peserta yang membayar secara mandiri. Sekarang karena sudah bekerja dan pembayaran iuran JKN menjadi tanggung jawab instansi, saya ingin memastikan kepesertaan saya tetap aktif. Ternyata, suami dan anak saya juga sudah aktif, bisa langsung dipakai untuk berobat,” kata Mila.

Mila mengungkapkan, Program JKN telah menjadi andalan bagi dirinya dan keluarga selama ini terkait akses terhadap pelayanan kesehatan. Hal itu membuat keluarganya membutuhkan jaminan kesehatan yang terpercaya. Terlebih, ia sendiri pernah memanfaatkan JKN untuk proses melahirkan.

“Saya selalu mengandalkan JKN sebagai jaminan kesehatan sekeluarga. Saya melahirkan dengan proses caesar. Dengan JKN, saya tidak perlu bayar sepeser pun. Kalau tidak memanfaatkan JKN, saya mungkin membayar hingga puluhan juta, oleh karena itu saya sadar akan pentingnya selalu aktif sebagai peserta. Kita tidak tahu kapan akan jatuh sakit,” tutur Mila.

Ketika ditanya mengenai layanan yang diterimanya sebagai peserta JKN yang aktif saat mengurus administrasi di kantor BPJS Kesehatan Cabang Muara Bungo, Mila merasa puas. Terlebih kepada Aplikasi Mobile JKN yang telah ia gunakan. Ia mengaku telah memanfaatkan Mobile JKN untuk berbagai keperluan terkait pelayanan kesehatan.

Namun, beberapa waktu lalu, ia mengganti ponselnya dan lupa PIN untuk mengakses kembali aplikasi tersebut, sehingga ia datang ke kantor hari ini untuk sekaligus mendapatkan bantuan dalam mengakses kembali Aplikasi Mobile JKN.

“Untuk mutu pelayanan di kantor, saya tidak meragukan lagi pelayanan prima dari petugas BPJS Kesehatan. Di samping itu, saya sangat terkesan dengan mudahnya akses layanan administrasi dari Aplikasi Mobile JKN. Saya sudah merasakan sendiri kemudahannya. Saya sudah pernah memanfaatkan fitur cek ketersediaan tempat tidur, pindah fasilitas kesehatan, mengambil antrean online, semuanya dari ponsel,” kata Mila antusias.

Mila berharap BPJS Kesehatan dapat melanjutkan transformasi digital yang semakin mudah dan cepat. Ia mengajak masyarakat yang belum terdaftar sebagai peserta JKN, sambil menekankan pentingnya memiliki jaminan kesehatan yang berkualitas.

“Saya mengimbau masyarakat yang belum mendaftar agar segera mengikutsertakan keluarga agar terlindungi Program JKN. Jangan menunggu sakit, disiplin lah membayar iuran tiap bulannya agar selalu aktif. Manfaatkan JKN semaksimal mungkin,” ucapnya sambil tersenyum.(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *