KUALA TUNGKAL, Lampukuning.id – Anggota Satgas TMMD ke 103 Kodim 0419/Tanjab Serda Suparno bersama anggota lainnya dan masyarakat Dusun V Sei Ayam Desa Pangkal Duri kecamatan Mendahara melaksanakan kegiatan cinta alam dengan melakukan penanaman pohon bakau di di pinggiran Sungai yang berada di Sungai Ayam sehingga dapat menjadi hutan mangrove.
Dengan segudang manfaat dari adanya pohon bakau di sepanjang wilayah pinggiran sungai, sudah sepatutnya menjadi hal yang perlu digalakkan oleh setiap elemen masyarakat dalam menjaga kelestarian alam di Indonesia maupun di seluruh dunia.
“Dengan adanya pohon bakau ini dapat memberikan kontribusi keamanan wilayah pesisir dengan mengurangi dampak dari abrasi, badai, angin siklon hingga tsunami,” ujar Serda Suparno.
Pihaknya menjelaskan hutan bakau juga memiliki peranan penting dan manfaat yang banyak baik langsung maupun tidak langsung bagi lingkungan sekitar khususnya bagi penduduk pesisir.
“Bagi kehidupan sehari-hari, hutan mangrove yang ada dapat membantu menyokong perekonomian warga yang hidup di lingkungan sekitarnya, seperti kayunya dapat digunakan sebagai kayu bakar, dijadikan tiang maupun pancang dan masih banyak lagi manfaat lainnya”, ujarnya.
Namun, ungkapnya, untuk mewujudkan hutan mangrove diperlukan kesadaran dari semua pihak agar keberadaannya bisa tetap dipertahankan.
Hal senada disampaikan oleh H Asan selaku Kadus Sungai Ayam, menyampaikan bahwa manfaat dari adanya hutan mangrove begitu banyak sehingga perlu adanya kesadaran semua elemen masyarakat dalam menjaga lingkungan.
“Kegiatan penanaman pohon bakau seperti ini sangat bagus, dimana TNI ikut mendampingi. Kami juga akan tergerak melakukan yang terbaik selama itu baik untuk menjaga kelestarian alam, ujarnya. (*)