“Tidak ada daerah yang maju tanpa di topang dan disokong oleh basis pendidikan yang kuat dan berkualitas, Pemimpin yang punya program perbaikan pendidkan adalah mereka yang peduli terhadap masa depan daerah”.
Menjelang pilkada 2024, sebagai anak muda kita harus jeli dan teliti dalam menentukan pilihan, pilihlah mereka yang punya komitmen untuk perbaikan pendidikan di Kabupaten Bungo. Rugi Rasanya sebagai anak muda, kita tidak menuntut dan membuat gerakan agar calon pemimpin punya program yang jelas dan terarah dalam mengatasi masalah di lingkungan pendidikan.
Tidak sedikit kita mendengarkan keluhan orang-orang tua karena mahalnya biaya sekolah, mulai dari uang SPP, uang UKT, Uang Buku dan kebutuhan penunjang lainya seperti tempat tinggal, tranportasi dan biaya sehari-hari. Bahkan mirisnya lagi banyak dari anak-anak muda yang mempunyai potensi dan prestasi tidak bisa melanjutkan ke perguruan tinggi karena terkendala ekonomi untuk biaya kuliah yang sangat besar. Dan menurut riset trend yang terjadi saat ini biaya pendidikan justru lebih besar dari pada biaya konsumsi masyarakat setiap hari.
.
Sebagai Anak Muda Kita berhak bertanya dan meminta kepastian
Apakah Visi dan Misi Calon Pemimpin kita menjawab permasalahan pendidikan di Kabupaten Bungo ?
Kenapa bidang pendidikan tidak terlalu menjadi bidang yang menarik bagi para calon pemimpin dibandingkan dengan program-program lain seperti ekonomi, pembangunan fisik dan program lainya. Karena dampaknya tidak terasa dalam jangka waktu yang singkat, karena bentuknya investasi jangka panjang, tapi inilah pondasi pembangunan daerah kedepan. Kondisi daerah 5-10 tahun kedepan adalah bagamaina kondisi anak-anak mudanya hari ini, jika mereka tumbuh dan berkembang didalam lingkungan yang positif dan berkualitas, maka kedepan kabupaten bungo juga akan memiliki generasi penerus yang positif dan cerdas. Begitupun sebaliknya apabila anak-anak mudanya tumbuh dan berkembang didalam lingkungan yang negatif, dapat dipastikan masa depan daerahnya juga akan dikelola oleh orang-orang negatif pula.
Tapi apakah hari ini anak-anak muda peduli terhadap isu pendidikan atau hanya sibuk mencari posisi dalam tim relawan pemenangan calon, sesuai dengan kebutuhan dan kepentinganya masing-masing tanpa mempertimbangkan visi dan misi yang di usung.
Ini bukan tentang 01 atau 02 tapi tentang mereka yang punya komitmen perbaikan. Sudah saatnya anak-anak muda bersuara sesuai mandat Konsitusi ” Mencerdaskan kehidupan bangsa” merupakan salah satu tugas dari pemerintah untuk mewujudkan lingkungan pendidikan yang berkualitas mulai dari sarana prasarana, dukungan biaya, serta proram-program yang punya perhatian terhadap perbaikan sumber daya manusia. Kita harus belajar dari beberapa daerah maju yang sudah menguliahkan dan memberikan program beasiswa ke daerah pulau Jawa bahkan sampai ke luar negeri yang punya kualitas pendidikan yang lebih baik, lalu kemudian mereka kembali ke daerah untuk membangun tanah kelahiranya.
“Tidak ada daerah yang maju tanpa di topang dan disokong oleh basis pendidikan yang kuat dan berkualitas, Pemimpin yang punya program perbaikan pendidikan adalah mereka yang peduli terhadap masa depan daerah”.
Kondisi saat ini kita tidak bisa hanya mengandalkan sumber daya alam (SDA) selamanya, kekayaan sumber daya alam tidak lagi menjadi kunci utama dalam pembangunan suatu daerah jika tidak di dukung dengan kualitas dan kemampuan manusia yang mngelolanya. Untuk mendukung kondisi tersebut perbaikan terhadap pendidian merupakan sebuah solusi kedepan
Kabupaten Bungo butuh pemimpin yang memiliki komitmen dan kepedulian terhadap pembangunan jangka panjang, bukan hanya program janji manis jangka pendek untuk memperlancar proyek politik lima tahunan saja. Kita tidak ingin daerah ini ambruk karena masalah pendidikan, kita tidak ingin anak-anak muda kehilangan masa depanya, kita juga tidak ingin masalah-masalah biaya pendidikan menjadi hantu yang menakutkan bagi orang tua. SEMOGA KITA SEMUA PEDULI
#ANAK_MUDA
By : Abdul Mutholib ( Tokoh Pemuda Kabupaten Bungo, Alumni Mahasiswa Bungo-Yogyakarta)