LAMPUKUNING.ID,KOTA JAMBI – Pemkot Jambi, di bawah kepemimpinan Wali Kota Jambi, Syarif Fasha dan Wakil Wali Kota Maulana, turut konsen memperhatikan sektor pendidikan di Kota Jambi.
Di mana, mereka tidak ingin ada anak yang masuk usia sekolah malah tidak sekolah, lantaran disebabkan keterbatasan anggaran atau biaya. Oleh karena itu, sejak beberapa tahun lalu diluncurkan Program Kartu Jambi Cerdas (KJC).
Dalam sosialisasi dan Monitoring Pelaksanaan Program KJC, Kamis (21/7), Wawako Maulana menyebutkan, program ini sudah berlangsung sejak tahun 2014 lalu. Di mana, rerata program KJC ini menyasar sekolah swasta yang ada di Kota Jambi.
“Sosialisasi ini menjelaskan bahwa, kita semua memiliki tanggung jawab yang sama terhadap pendidikan. Wujud yang dilakukan, yakni tidak ada warga Kota jambi yang putus sekolah, maka dari itu lahir program ini,” jelasnya.
Dalam sosialisasi yang dilakukan di Sekolah Pelita Raya itu, Maulana juga memberikan berbagai motivasi ke siswa Pelita Raya.
“Bahwa kesuksesan itu kunci gerbang utamanya adalah penguasaan ilmu pengetahuan. Maka semangat orang tua sangat diperlukan, dengan disalurkannya bantuan ini,” jelasnya.
Tentu siswa yang menerima bantuan ini diharapkan dapat menunjang berbagai prestasi. Sehingga memang, bantuan ini dinilai sangat bermanfaat bagi mereka. “Semua tentu perlu dengan perjuangan,” jelasnya.
Disamping itu, bentuk kepedulian Maulana di sektor pendidikan juga ditunjukkan dengan dibukanya sejumlah rumah tahfiz miliknya. Di mana para siswanya, tidak dipungut biaya.
Sementara itu, Kadisdik Kota Jambi, Mulyadi menyebutkan, jumlah penerima bantuan KJC di Sekolah pelita Raya untuk tingkat SD sebanyak 121 siswa, SMP 58 siswa. “Untuk SD itu per siswa terima Rp 100 ribu per bulannya. Sedangkan SMP Rp 150 ribu,” pungkasnya.(LK07)