MUARABUNGO – Empat tahun memimpin Kabupaten Bungo, H Mashuri dan H Safrudin Dwi Apriyanto (HAMAS-APRI) berhasil merealisasikan program pembangunan Bungo Maju dan Sejahtera (Master). Itu ditandai suksesnya HAMAS-APRI merealisasikan lima pilar pembangunan untuk menuju Kabupaten Bungo yang terdepan di Provinsi Jambi.
Keberhasilan merealisasikan lima pilar pembangunan Hamas-Apri itu disampaikan dua narasumber kampanye virtual, Andas Toto (Wakil direktur tim pemenangan) dan Rizki Kurnia(Sekretaris koalisi partai pengusung), Jumat malam (20-11-2020). Dalam kampanye virtual ketiga yang ditayangkan secara live pukul 20.00 WIB dengan tema, 4 Tahun Kepemimpinan Hamas-Apri, dipandu moderator kondang Kabupaten Bungo, M Rozi didampingi Yuli Widiyawati.
Menurut kedua narasumber, Hamas-Apri sudah berhasil membangun Kabupaten Bungo dari dusun ke kota, atau sering juga disebut membangun dusun dan menata kota. Itu berhasil ditujukkan setelah empat tahun tiga bulan Hamas-Apri memimpin, baik pembangunan fisik maupun non fisik.
Pemerintahan pusat pun mengakui keberhasilan itu. Ditandai dengan banyak penghargaan nasional, seperti predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), piagam Adipura dan sederet prestasi lainnya.
Sehingga kondisi itu menjadikan Hamas-Apri jauh lebih unggul dari kandidat lain yang juga pernah memimpin Kabupaten Bungo.
Misalnya, Hamas-Apri sudah berhasil membangun infrastruktur daerah yang mendorong pertumbuhan ekonomi berkualitas sebagai pilar pertama. Menurut kedua narasumber keberhasilan itu bisa dilihat dari penguatan infrastruktur angkutan, baik darat maupun udara.
Hamas-Apri juga berhasil merealisasikan pilar ke dua, yaitu peningkatan kualitas sumberdaya manusia melalui pelayanan pendidikan dan kesehatan yang terjangkau oleh masyarakat.
Pilar ke tiga juga sama, Hamas-Apri berhasil meningkatan tata kelola pemerintahan yang baik berorientasi pada pelayanan publik. Itu dibuktikan dengan meraih WTP dua tahun berturut-turut.
Pilar keempat, pemberdayaan masyarakat melalui kearifan lokal dan nilai-nilai keagamaan serta penguatan otonomi dusun juga berhasil. Yaitu dengan program mendorong pendidikan agama di tengah masyarakat secara merata. Seperti pembangunan rumah-rumah tahfiz, bantuan madin, ponpes, termasuk berjemaah subuh (Basuh) keliling yang sudah berjalan tiga tahun, namun berhenti karena pandemi Covid-19.
Peningkatan pembangunan dan otonomi dusun digenjot dengan program unggulan Gerakan Dusun Membangun (GDM) Rp250 juta per dusun per tahun.
Keberhasilan itu tergambar dari data Indeks Desa Membangun (IDM) yang dikeluarkan oleh Kementerian Desa/PDT dan Transmigrasi Republik Indonesia. Pada tahun 2016 terdapat 13 dusun dengan status sangat tertinggal dan 1 dusun dengan status dusun maju. Tahun 2019 terbukti sudah tidak ada lagi dusun sangat tertinggal dan jumlah dusun maju meningkat menjadi 28 dusun.
Pilar ke lima juga berhasil, yaitu pengembangan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada sektor pertanian, perkebunan dan lembaga ekonomi masyarakat.
Seperti diketahui, hingga pukul 11.15 WIB pagi ini, Sabtu(21-11-2020) tak kurang dari 4,8 ribu pemirsa menyaksikan program kampanye yang sengaja digagas untuk menyapa masyarakat Kabupaten Bungo secara luas itu.
Menurut M Rozi, meski hanya digelar live selama dua jam semua masyarakat bisa menyaksikan kampanye virtual ini kapan saja. Yaitu melalui akun resmi fanspage facebook “Mashuri Hamas”.
Program kampanye virtual HAMAS-APRI ini sambungnya lagi akan digelar setiap malam hingga berakhirnya masa kampanye sesuai jadwal yang sudah diatur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bungo.
Tim katanya akan menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya. Sekaligus menyiapkan tema-tema kapanye yang relevan dengan program Bungo Master yang diusung HAMAS-APRI.
Hadirnya program kampanye virtual ini dengan harapan masyarakat bisa melihat dan mendengar visi-misi serta capaian HAMAS-APRI secara utuh. Agar tidak salah dalam menilai program yang diusung HAMAS-APRI untuk memajukan Kabupaten dan mensejahterakan masyarakat Kabupaten Bungo kedepan.
Untuk itu, M Rozi berharap masyarakat Kabupaten Bungo tidak ketinggalan mengikuti kampanye virtual edisi berikutnya. Yaitu di jam yang sama dan situs yang sama.(tmc)