Delapan Kabupaten/Kota Boikot Pertandingan Tenis Meja

JAMBI, Lampukuning.id – Para pengurus tenis meja pada Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jambi ke-22 memboikot pertandingan. Pemboikotan itu adalah buntut dari aksi protes terhadap atlet yang didatangkan dari luar Provinsi.

Darham Wahid, Pengurus Tenis Meja Kabupaten Bungo sebagai salah satu pengurus yang melayangkan protes keras terhadap atlet yang didatangkan dari luar Provinsi Jambi tersebut mengakui hal itu. Seyognya nya kata Darham pertandingan sudah digelar pagi tadi (18/11), namun karena pemboikotan itu pertandingan hingga malam  tidak bisa digelar.

“Kita menolak atlet atas nama Ade Rahmad dari Batang Hari, dia tidak pernah main di Jambi dan tidak domisili di Jambi,” kata Darham.

Dalam surat penolakan delapan pengurus Cabang Tenis meja, menyatakan atlet Batang Hari atas nama Ade Rahmad dianggap melanggar aturan dan komitmen bersama. Yang bersangkutan dinilai sengaja didatangkan dari luar Provinsi untuk ikut memperkuat tim Tenis Meja Batang Hari.

Kemudian yang bersangkutan juga disebutkan sama sekali tidak pernah ikut even-even di Provinsi Jambi kurun tiga tahun terakhir.

Delapan pengurus tenis Meja Kabupaten Kota yang kompak memboikot pertandingan adalah Kabupaten Bungo, Kota Jambi, Tebo, Merangin, Sarolangun, Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur dan Kerinci.

Hingga malam ini kabarnya pengurus Tenis Meja dan KONI Provinsi Jambi melakukan perundingan untuk menyelesaikan masalah tersebut. (slt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *