LAMPUKUNING.ID-Hendak mencabut aliran listrik di rumahnya saat banjir, Asili (53), warga Jalan Padat Karya, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang, tersengat listrik, Sabtu (25/12) sekira pukul 07.00 WIB.
Akibatnya, pria yang berprofesi sebagai Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, meninggal dunia.
Tetangga korban Alfarisi mengatakan, kejadian itu bermula saat banjir menggenangi rumah warga sekitar sejak pagi hari.
“Informasinya bahwa saat kejadian korban bersama keluarganya berada di lantai dua rumah. Kemudian sekitar pukul 07.00 WIB,
korban ingin mencabut kabel kulkas yang berada di lantai dasar namun tiba-tiba tersengat aliran lirik,” ujarnya Sabtu (25/12).
Sementara itu ketua RT setempat, Een Wijaya mengatakan bahwa korban sempat di bawa ke bidan tidak jauh dari kediamannya.
“Infonya korban sempat di bawa ke bidan terdekat, lantaran tidak tertolong lantas korban langsung di bawa ke rumah duka,” katanya.
Ia mengatakan, bahwa di daerah tempat korban tinggal memang kawasan yang rawan banjir.
Een menuturkan, kawasan tempat tinggal korban merupakan wilayah langganan banjir. “Ya tidak menyangka, bisa terjadi hal ini,” tutupnya.
Informasi yang dihimpun bahwa korban merupakan dosen Universitas Islam Negeri (UIN) RF Palembang yang mengajar di Fakultas Syariah.
Seperti diketahui, bahwa kota Palembang diguyur hujan lebat sejak pukul 04.00 WIB, hingga pukul 08.00 WIB yang membuat sejumlah jalanan di kota Palembang terendam banjir tak terkecuali rumah-rumah warga.
Diketahui beberapa jalan yang teredam banjir diantarannya di Jalan Re Martadinata tepatnya di depan bank BNI Lemabang,
Jalan Sersan Badaruddin, kawasan Residen abdul rozak, Jalan AKBP Haji Umar, Jalan Pangeran Ayin Komplek Bumi Sako Damai, Kecamatan Sako, dan daerah lainnya. (*)
Sumber : palpos.sumeks.co