Minibus Tabrak Truk, Ibu dan Anak Meninggal Dunia

LAMPUKUNING.ID, BUNGO – Kecelakaan maut terjadi di Kecamatan Pelepat, Bungo, Selasa (2/3/2021). Dalam peristiwa tersebut, dua orang meninggal dunia. Sementara dua orang selamat.

Bacaan Lainnya

(VIDEO PILIHAN HARI INI) 

Peristiwa tragis tersebut terjadi sekitar Pukul 11.30 WIB tepatnya di KM 35 Jalan Lintas Sumatera, Kampung Sungai Dingin, Dusun Dwi Karya Bakti (DKB).

Kasat Lantas Polres Bungo melalui Kanit Laka IPDA. Agus Puji Santoso mengatakan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan ialah minibus wuling nomor polisi (nopol) BH 1858 SD dengan kendaraan truck colt diesel nopol BG 8095 EG.

“Identitas pengemudi kendaraan minibus wuling nomor polisi BH 1858 SD, tidak diketahui karena melarikan diri,” katanya.

Dua korban meninggal ditempat atas nama Altan (7), Epi Asnita (40). Dua korban selamat Kodri (40) dan Rudi (30), keduanya mengalami luka ringan.

“Untuk pengemudi kendaraan truck colt diesel nomor polisi BG 8095 EG juga belum diketahui identitasnya karena melarikan diri,” ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskan Agus, kecelakaan bermula saat kendaraan minibus wuling nopol BH 1858 SD dengan penumpangnya Altan, Epi Asnita, Kodri, dan Rudi datang dari Bangko menuju arah Bungo. Namun saat di TKP, minibus tersebut menabrak belakang kendaraan truck colt diesel nopol BG 8095 EG yang sedang berhenti sebelah kiri jalan karena pecah ban.

“Akibat dari kejadian tersebut pengemudi kendaraan minibus melarikan diri, penumpang atas nama Altan dan Epi Asnita meninggal dunia di tkp,” jelasnya lagi.

Kendaraan minibus wuling nopol BH 1858 SD mengalami kerusakan pada bagian depan sebelah kiri, dan kendaraan truck colt diesel nomor polisi BG 8095 EG mengalami kerusakan pada bagian belakang sebelah kanan.

Sementara itu, Rio DKB, Supriyanto yang tengah berada di lokasi kecelakaan mengatakan dua korban tewas merupakan ibu dan anak. Atas kejadian tersebut., Ia meminta pengendara lebih berhati-hati mengingat kondisi jalan yang kadang licin akibat diguyur hujan. “saya sampaikan kepada masyarakat kondisi lagi hujan jadi harus waspada,” tukasnya. (red)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *