Pengakuan Dari Anak Wanita Yang Hanyut di Sungai Merangin

LAMPUKUNING.ID.MERANGIN-Penemuan Mayat yang mengambang di Sungai Merangin pada Kamis 15/07/2021, membuat anaknya menangis dengan histeris.

Bacaan Lainnya

Lagi lagi di aliran Sungai Merangin ditemukan mayat yang mengambang, kali ini sesosok mayat yang di temukan oleh warga warga Bangko tinggi kelurahan Dusun Bangko Di Sungai Merangin Belakang Rumah Potong Hewan Pulau Rayo Merangin Jambi, bernama Hartati (58) yang merupakan warga Desa Salam Buku Kecamatan Batang Masumai, Kabupaten Merangin.

Menurut Karniati (Anak Kandung Ny Hartati Korban) yang tinggal di Desa Salam Buku Dusun 4 RT 03. belakang pasar baru Bangko, selama Satahun ini mengidap penyakit hilang ingatan disertai gaganguan jiwa, korban menghilang dari rumah Selasa malam Rabu, 13 Juli 2021 tidak tahu arah perginya.

” Ibu kami sudah setahun sakit, terkadang hilang ingatan, pinginnya kesungai terus seakan ada yang memanggilnya,” Kata Karniati.

Selasa malam, Lanjutnya,”Ibu kami menghilang dari rumah, kami panik mencari kesana sini tapi tidak ketemu juga sehingga warga bersama sama mencari dimana keberadaan ibu kami itu,”terangnya.

Lantas kata Karniati,” kami menduga Ibu kami itu ke arah jembatan masumai dibawah Water park Sikumbang, ternyata tidak ada juga, sampai tim BPBD turut mencari bersama warga 3 hari ini,”tambahnya dengan perasaan sedih.

Dan hari ini kata Karniati, Kamis (15/7/21), “Kami diberitahu Ibu Dian anggota BPD Desa kami Salambuku bahwa Dia mendapat informasi dari warga Bangko Tinggi Dusun Bangko, ada penemuan mayat hanyut di Pulau Rayo, kami pun bergegas menuju TKP,” timpalnya.

Dengan hati bertanya tanya apakah benar ini Ibunya, karena sosok mayat belum di evakuasi sebab posisi korban berada di sungai yang tidak bisa dilalui kendaraan karena ada pesta Resepsi pernikahan sekitar lokasi.

Kemudian tim evakuasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabubupaten Merangin, dengan memakai perahu karet menyusuri sungai dari arah bawah keatas, alhasil korban ditemukan dalam keadaan tak benyawa.

Dari ciri-ciri rambut pendek dan baju daster hitam putih Karniati membenarkan bahwa korban hanyut tersebut adalah ibunya, sontak membuat dirinya histeris.(LK03)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *