SPBE Gas Disebut Rusak, Sutiono : Alasan Tak Masuk Akal

LAMPUKUNING.ID,KOTA JAMBI-Penyaluran gas subsidi tabung 3 kg gram terhambat. Masyarakat pemegang kartu kendali gas di Kota Jambi tidak bisa mendapatkan gas subsidi.

Bacaan Lainnya

Hal tersebut dialami pelanggan di pangkalan milik Suharman di Jalan Lingkar Barat III, RT 37, Kelurahan Kenali Besar.

Pelanggan dipangkalan tersebut seyongyanya mengambil gas setiap pekan pada Senin. Namun pada pekan ini tidak bisa mendapatkan gas, karena dari pengakuan pemilik pangkalan, gas tidak masuk sejak Senin hingga Kamis (kemarin, red), karena pengisian di SPBE rusak.

Terkait hal itu Anggota Komisi II DPRD Kota Jambi, Sutiono mengatakan, alasan SPBE rusak tersebut tidak masuk akal. Jika memang SPBE rusa maka terjadi gangguan pada semua semua pangakalan.

“Kalau SPBE nya rusak, berarti terganggu di semua pangkalan. Sejauh ini, kita memantau di beberapa wilayah masih lancar saja. Kalau cuma terjadi pada beberapa titik artinya agen yang bermasalah,” kata Sutiono, Kamis (13/10).

Sehingga sebut Sutiono, harus ditelusuri agen dari pangkalan yang distribusi gas nya macet tersebut.

“Agen yang langka itu dari agen siapa. Kalau SPBE rusak, alasannya tidak berdasar,” imbuhnya.

Saat ini sebut Sutiono, pihaknya juga belum mengetahui berapa pangkalan yang mengalami hambatan distribusi gas subsidi tersebut.

“Apakah hanya beberapa pangkalan saja,” ujarnya.

“Jadi agen nya perlu ditelusuri, seperti apa proses penyalurannya, bagaimana kinerjanya. Apakah lambat pada waktu pengisian di SPBE atau kekurangan tabung atau seperti apa,” tutur Sutiono.

Agen di Kota Jambi ini sebut Sutiono hanya ada 9, dengan jumlah pangkalan sebanyak 450 an.(LK07)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *