LAMPUKUNING.ID,KOTA JAMBI– Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Kota Jambi telah usai sejak beberapa waktu lalu, dan 18 Juli merupakan hari pertama siswa untuk masuk sekolah. Pemkot Jambi pun telah memberlakukan sekolah 100 persen untuk pertama kalinya usai pandemi Covid-19 mulai melandai.
Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kota Jambi, ada sebanyak 5.903 pendaftar untuk jenjang SMP.
Kasi Peserta Didik dan Pengembangan Karakter SMP Dinas Pendidikan Kota Jambi Handra Anwar mengatakan, daya tampung untuk 26 SMP se kota Jambi yakni sebanyak 6.028 orang. “Sementara itu pendaftar saat PPDB ada 5.653 siswa,” uajarnya.
Kemudian dikatakan, untuk lulusan dari SD Negeri dan Swasta di Kota Jambi sebanyak 9.532 siswa.
Dengan demikian, diakui Handra dari lulusan SD baik Negeri maupun Swasta di Kota Jambi hanya separuh yang lebih memilih masuk sekolah Negeri.
“Kemungkinan masuk Swasta seperti SMP IT, Swasta Umum dan masuk pesantren,” katanya.
Sementara itu, data yang didapat dari Dinas Pendidikan Kota Jambi juga saat PPDB SMP, terbanyak pendaftar ada di SMPN 6 Kota Jambi sebanyak 366 siswa dan SMPN 7 Kota Jambi sebanyak 345 siswa.
“Sedikit pendaftar ada di SMPN 13 Kota Jambi 8 pendaftar dan SMPN 23 Kota Jambi 21 siswa,” ujarnya.
Terkait hal itu, Anggota Komisi IV DPRD Kota Jambi, Jasrul mengatakan untuk sekolah yang sedikit peminat agar sekolah tersebut lebih bersaing dengan sekolah lainnya.
“Ada program baru di sekolah tersebut yang menjadi unggulan sehingga diminati oleh masyarakat disekitar sekolah,” ujarnya.
Sementara itu Jasrul berharap untuk sekolah yang sudah ditetapkan PPDB agar tidak lagi membuka pendaftar kedua. “Jangan dipaksakanlah,” katanya.
Ditambahakan, jika dalam zonasi pendaftaran di sekolah terfavorit malah banyak siswa yang daftar bukan dari zonasinya.(LK07)