LAMPUKUNING.ID, MUARO JAMBI – Belasan wali murid SMKN 5 Muaro jambi mendatangi pihak sekolah guna meminta kejelasan terkait puluhan laptop yang dipinjam pihak sekolah dari murid untuk Simulasi UNBK.
Wali murid SMKN 5 Muaro jambi ini, menduga bahwa laptop yang dipinjam pihak sekolah mengalami kerusakan yang diakibatkan terjadinya banjir di kawasan Kumpeh yang berakibat terendamnya laptop tersebut hingga mengalami kerusakan.
Para wali murid mengeluhkan kepada pihak sekolah karena tidak adanya kepastian ganti rugi terkait kerusakan leptop tersebut , padahal para wali murid untuk memberikan pinjaman leptop kepada sekolah Desember lalu harus meminjam kepada tetangga, saudara, bahkan ada yang pinjam ke kantor desa demi suksesnya Simulasi UNBK.
Hal ini diterangkan oleh Minarti salah satu wali murid SMKN 5 Muaro jambi ” kami memberikan leptop dengan berusaha meminjam ke pihak lain dan untuk mengganti rugi ,kami ada yang harus jual kambing “ujarnya(12/1/19).
Dari hasil pendataan wali murid mencatat Setidaknya ada 40 unit laptop yang terendam dan mengalami kerusakan.
Sementara itu Kepala Sekolah SMK N 5 Muarojambi Abdul Rahim mengatakan ,”pihak sekolah akan
bertanggung jawab terhadap laptop milik siswa yang terendam tersebut dan berupaya untuk menggantinya”(Rf)