Pasca Erupsi,Jalur Pendakian Gunung Kerinci Dibatasi

LAMPUKUNING.ID,KERINCI – Pasca gunung Kerinci erupsi, Rabu (31/07/2019) dengan megeluarkan asap kelabu dengan ketinggian 800 meter, hal ini berdampak pada pendakian gunung kerinci, Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (BBTNKS) melarang pendaki melakukan pendakian sampai puncak gunung.

Bacaan Lainnya

Dari hasil pantauan Tim Lampukuning.id dilapangan,suasana di pintu masuk pendakian gunung Kerinci yang terlihat sepi dari pengunjung, dan berbeda dari hari-hari biasanya, hanya ada petugas pos yang berjaga-jaga dipintu masuk, padahal BBTNKS tidak menutup jalur pendakian.

BBTNKS membatasi pendakian bagi pengunjung gunung Kerinci, para wisatawan atau pengunjung hanya boleh melakukan pendakian sampai shelter 2 atau 3 km dari bibir kawah.

Kabid Teknis BBTNKS, Rusman mengatakan pihaknya hanya menjalankan surat edaran yang dikeluarkan oleh pos pengamatan gunung merapi yang hingga saat ini surat edaran itu belum dicabut.

“BBTNKS tetap berkoordinasi dengan pos pemantau gunung Kerinci terkait kondisi gunung Kerinci saat ini, jika terjadi peningkatan aktivitas gunung maka dengan cepat memberikan informasi kepada pengunjung”.kata Rusman.

“Walaupun saat ini kondisi gunung Kerinci sudah terlihat normal namun pihaknya masih waspada, meski demikian pihaknya juga menghimbau kepada pengunjung yang melakukan pendakian agar tetap waspada dan mengikuti aturan yang ditelah ditetapkan”,imbuhnya.

Kabid Teknis BBTNKS Rusman menghimbau agar seluruh pendaki mengindahkan surat edaran tersebut, namun jika tidak diindahkan maka pihaknya tidak akan bertanggung jawab apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.(Gd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *