LAMPUKUNING.ID,KERINCI– Bagi masyarakat Kabupaten Kerinci, Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bukan merupakan hal yang asing lagi. Hal ini terlihat dari antusiasme warga Kerinci yang selalu ramai mengunjungi kegiatan BPJS Keliling yang dijadwalkan rutin setiap Rabu dan Kamis.
Sebanyak 34 Kepala Keluarga (KK) dengan total 96 jiwa warga Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, antusias mendaftar sebagai Peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui kegiatan BPJS Keliling yang diselenggarakan di Kantor Desa Mekar Jaya pada Kamis (24/10).
Selain mendaftar sebagai peserta baru, peserta yang hadir juga memperoleh edukasi terkait penggunaan Aplikasi Mobile JKN, informasi tunggakan, perubahan data, maupun update Virtual Account. Bagi sebagian besar warga di Kecamatan Kayu Aro, BPJS Keliling merupakan kesempatan yang dinanti, mengingat jarak tempuh ke kantor layanan BPJS Kesehatan di Kabupaten Kerinci bisa mencapai puluhan kilometer.
Hal itu diungkapkan oleh Samiran, salah satu peserta JKN yang hadir dalam kegiatan tersebut. Samiran datang untuk melakukan perubahan terhadap Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
“Jarak dari Kayu Aro ke kantor BPJS Kesehatan Kerinci di daerah Siulak lebih kurang 30 kilometer. Alangkah jauhnya kami jika harus mengurus administrasi ke kantor, dibutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit. Melalui BPJS Keliling, memberikan solusi yang amat positif bagi kami. Semua masyarakat juga tampaknya merasakan hal yang sama, saya lihat ramai yang datang,” ucap Samiran.
Layanan BPJS Keliling yang sebelumnya disebut Mobile Customer Service(MCS), menerapkan sistem jemput bola untuk menyediakan informasi dan layanan administrasi bagi peserta dan calon peserta JKN. Lokasinya di titik-titik strategis yang terjangkau oleh seluruh masyarakat, terutama wilayah terpencil yang jauh dari pusat layanan.
Di samping itu, Suprianto yang datang untuk mendaftarkan lima anggota keluarganya sebagai peserta JKN juga merasa amat terbantu dengan hadirnya BPJS Keliling di Desa Mekar Jaya. Ia mengaku sudah lama ingin mendaftarkan diri dan keluarga, namun jarak dari rumah ke kantor BPJS Kesehatan sangat jauh, beban finansial dan fisik membuatnya kesulitan menjangkau layanan di kantor BPJS Kesehatan.
“Ketika mendengar informasi akan ada BPJS Keliling yang datang langsung ke Desa Mekar Jaya, saya langsung tanya kerabat yang sudah terdaftar JKN tentang persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftar, supaya saya dan keluarga juga bisa terlindungi Program JKN. Ternyata prosesnya mudah dan cepat, saya juga diinfokan Aplikasi Mobile JKN, ternyata saya bisa ubah data secara mandiri dari ponsel,” jelas Suprianto.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Muara Bungo, Asfurina menyampaikan bahwa BPJS Keliling telah menjangkau banyak masyarakat, mulai dari daerah terpencil, sampai ke titik keramaian.
Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi masyarakat yang hadir untuk mengurus berbagai jenis kebutuhan administrasi, sama seperti pelayanan di kantor cabang. Melalui BPJS Keliling, BPJS Kesehatan berkomitmen untuk memperluas jangkauan JKN ke seluruh pelosok negeri.
“Kegiatan ini bertujuan agar seluruh lapisan masyarakat, termasuk daerah terpencil dapat memperoleh hak kesehatan yang sama. Dengan adanya BPJS Keliling, masyarakat dapat merasakan manfaat Program JKN tanpa terbebani akses yang sulit,” tutur Asfurina.
Asfurina juga menyampaikan bahwa menurut data BPJS Kesehatan Kantor Cabang Muara Bungo per 1 Oktober 2024, cakupan kepesertaan JKN di Kabupaten Kerinci berada di angka 82,57 persen yaitu 223.412 jiwa dari total 270.576 jiwa. BPJS Keliling berkontribusi aktif terhadap penambahan cakupan kepesertaan di Kabupaten Kerinci.
“Kami juga berharap melalui BPJS Keliling, sebagian warga Kabupaten Kerinci yang masih belum mendaftar sebagai peserta JKN. Terlebih di daerah-daerah yang jauh dari kantor layanan dapat meningkatkan angka partisipasi masyarakat, sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya terlindungi jaminan kesehatan bagi diri sendiri dan keluarga,” tutup Asfurina.(***)