Seorang Wanita Di Bungo Akhiri Hidupnya di Pohon Karet

Wanita Di Bungo Akhiri Hidupnya dengan gantung diri di Pohon Karet
Lokasi Kejadian

LAMPUKUNING.ID,BUNGO-Seorang wanita di Bungo nekat gantung diri. Ia nekat menyudahi hidup di kebun karert setelah pamit dengan anaknya untuk buang air besar.

Tubuh korban ditemukan di kebun karet dalam keaadan tergantung di pohon karet , Korban yakni Lisa (29), warga Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, Senin (17/02/2020) sekira pukul 09:00 WIB.

Bacaan Lainnya

Menurut informasi yang didapat dari lapangan, kejadian berawal pada hari Senin Tanggal 17 Februari 2020 Jam 06.30 WIB Korban Keluar dari pondok dan mengatakan kepada anak korban ER (13) untuk pergi ke sungai untuk buang air besar, dan suami korban Andi Saputra (33) masih tertidur, dan tidak lama kemudian suami korban terbangun dan menanyakan kepada anak korban ER mamakmu mana dan di jawab mamak di sungai buang air besar, dan suami korban memintak di buatkan Kopi kepada anak korban tersebut.

Wanita Di Bungo Akhiri Hidupnya dengan gantung diri di Pohon Karet
Jenazah Almarhumah

Selanjutnya sekira pukul 08.00 WIB suami korban tersebut menyusul ke sungai untuk mencari korban, namun tidak di temukan, dan suami korban kembali ke pondok dan mengatakan tunggu pondok dulu bapak mau cari mamak ke dusun.

Lalu suami korban berjalan menuju arah dusun di pertengahan jalan suami korban kembali ke arah sungai dan mencari di seputaran sungai sekira pukul 09.00 WIB suami korban menemukan Korban Sudah dalam keadaan meninggal dunia, dan Tergantung di Pohon Karet dan suami korban berteriak memanggil anak korban dan anak korbanpun langsung menyusul ke TKP dan melihat Korban sudah meninggal dunia, dalam keadaan tergantung di pohon karet.

Selanjutnya suami korban memotong tali yang di gunakan korban untuk menggantung diri dengan sebilah parang kemudian korban di gendong oleh suami korban untuk di bawa ke pondok dan suami korban langsung mencari pertolongan kepada masyarakat terdekat.

Kapolsek Pelepat AKP. Suhendry, S.H membenarkan atas kejadian tersebut saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan.(gas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *