Pelaku Pembunuh Istri, Dibekuk Polres Sarolangun

LAMPUKUNING.ID-SAROLANGUN– Kejadian pembunuhan terjadi di wilayah Kabupaten Sarolangun, Senin (14/10) korban yang merupakan perempuan bernama IH (22), warga Desa Mandiangin, Kecamatan Mandiangin, tewas dengan luka di leher.

Bacaan Lainnya

Kapolres Sarolangun AKBP Deny Heryanto, S. IK, M. Si, mengatakan bahwa saat ini pelaku sudah berhasil diamankan, diketahui pelaku merupakan suami dari korban, berinisial HA (25) yang merupakan warga Desa rangkiling dan bekerja sebagai seorang sopir.

Kata Kapolres, kejadian pembunuhan ini terjadi pada Senin sore sekitar pukul 13.00 Wib, di pinggir jalinsum kelurahan Limbur Tembesi, Kecamatan Bathin VIII.

“tersangka melakukan pembunuhan disebabkan adanya kecemburuan dengan korban yang merupakan istrinya sendiri, setelah tersangka menemukan percakapan korban di Whatsap (WA) dengan saudara R, yang merupakan rekan kerja tersangka. Percakapan itu berisi perhatian korban kepada saudara R,” kata Kapolres, Selasa (15/10) dalam pers rilisnya.

Kapolres juga menjelaskan modus tersangka melakukan pembunuhan dengan cara mencekik dan menginjak leher korban, dimana tersangka melakukan pembunuhan didalam truk didepan anaknya dan setelah melakukan pembunuhan tersangka langsung berbalik kanan dan berencana menyerahkan diri.

“penangkapan tersangka ini pada Senin, kita mendapatkan informasi bahwa diduga pelaku HA sedang membawa truk ke arah Sarolangun, kemudian mendatangi pelaku lalu berhasil kita amankan. Setelah pelaku diamankan, kemudian ditemukan korban berada didalam truk tersebut lalu pelaku beserta barang bukti dibawa ke Mapolres Sarolangun,” katanya.

Katanya barang bukti yang diamankan berupa satu unit colt diesel warna kuning dengan bak warna hijau dengan Nopol BH 8476 Sf, satu buah kunci colt diesel, 2 buah hp Oppo warna putih dan merah, dan satu pasang pakaian korban.

” Tersangka dikenakan pasal 44 ayat 3 UU RI nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan kdrt atau pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama 15 tahun,” katanya. ( Why )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *